Menanti Yang Tak Diharapkan
Kau yang tak mengenal sejatimu
Tak kan bisa mengerti isi hatiku
Kau paham semua yang tersurat
Namun tidak dengan yang tersirat
Kau pikir hanya sebuah bayangan
Tapi ku lihat itu sebuah harapan
Kau hadir di saat yang tidak tepat
Ketika aku sudah di lain tempat
Kau tersenyum seolah percaya
Sesungguhnya batin tak disana
Kau bagai deru kereta
Memecah sunyi di pagi buta
Kau bagai udara malam
Sejuk namun tak menyehatkan
Kau ibarat gelap hutan
Dibutuhkan tapi tak diharapkan
Kau ibarat duri mawar
Melukai tak dapat ditawar
Ku benci mengatakan ini
Namun kau yang ku nanti
Telah Hilang
Lama sudah ku tak merasakan hal yang bermakna
Hal yang sungguh merasuk kedalam sukma
Hanya sesal yang aku rasakan
Kata “maaf” tak sempat aku ucapkan
Berapa pun harga akan ku tebus
Namun jejakmu telah terhapus
Kisah suka cita yang dulu
Sekarang bagaikan angin lalu
Kini ku belajar tentang kehadiran
Bahwa kau lebih berharga saat telah hilang
Pendewasaan
Cinta hadir bukan untuk menyiksa
Kenangan tercipta bukan untuk dilupa
Hangat pelukan masih terasa
Diiringi dengan pipi yang basah
Ingin ku menari di atas api
Membuktikan tak ada yang tak abadi
Luka tergores dengan tinta air mata
Bak penulis mengarang kisah sengsara
Setiap perjalanan pasti menyisakan cerita
Hanya orang bijak yang pantas disebut dewasa
Sebuah Pertemuan
Hadirku tak selalu memberi arti
Sebab kau tak pandai mengerti
Bahagiaku tak perlu definisi
Cukup kamu yang menghiasi
Kuserahkan semua pada Sang Pencipta
Tempat bergantung dan meminta
Kuyakin kita kan bersama
Hingga maut datang menyapa
Kudekap kau dengan doa
Semoga kita bisa bersama
Untuk kau yang disana
Semoga kita SAMAWA
Kebahagiaan
Bahagia tak selamanya nyata
Terkadang ia hanya ilusi semata
Jika kebahagiaan itu adalah ketika tertawa
Makan makanan kesukaanmu dan di beri coklat oleh kekasihmu
Maka aku lebih memilih menciptakan bayangan ilusi kebahagiaan
Ketika tak ada seorang pun yang peduli denganku
Berimajinasi liar didalam logika dan memaksa hati mengikutinya
Tidak.. aku tak membohongi diri
Aku sadar dan sangat mengenal diriku
Seperti itulah caraku hidup selalu bahagia